Story – Kerinduan yang mendalam tentang sebuah cinta
Untukmu yang kini entah berada dimana? yang kusebut sebagai kerinduan dalam mencintai, Malam ini ingin kucurahkan isi hati pada sebuah catatan kecil tentang dirimu, diriku dan juga tentang cinta kita.
Malam masih enggan memberi sebuah penjelasan, Sebuah kebisuan sangat terasa di kala kesunyiannya datang. hanyut rasa diri menuju sebuah lamunan yang tanpa terarah, Sunyinya malam terasa sangat memilukan.
Entah malam ku yang sangat pilu? Ataukah rindu ku ini yang telah membatu! Kelembutan senyumannya pun tak mampu mencairkannya Merubah layaknya dulu kala.“Aku pernah menginginkan sesuatu hubungan yang utuh meski pada akhirnya harus runtuh. Sebab aku sadar mengokohkan cinta tak semudah menutup dan membuka kedua mata, tapi tentang Bagaimana menjaga rasa yang ada di antara kita dengan cara saling percaya dan saling terbuka”.
Segala sesuatu yang dirasakan sendirian memang terkadang menyakitkan, sama seperti saat kita mencintai. Seseorang memperjuangkannya mati-matian tapi diabaikan.Meski kini kau bukan lagi penyemangatku, tapi setidaknya masih ada satu hal yang membuatku untuk harus bersemangat, Menggapai Mimpi.Di dermaga rindu, bayangmu selalu membuatku menepi. Namun hingga kini, waktu sebaik-baiknya teman yang menemui dalam setiap hidupku. Meski rindu adalah sekumpulan huruf yang diam. Di hati, ia selalu bergerak menuju ingatan; tentangmu di masa lalu.
Senja, dapatkah kurangkul cinta? Untuk kuraih rona hidup yang bahagia, membuang angin rindu yang membelai dada.Kasih, apapun yang menjadi keinginan, jangan memandangku dalam keraguan, wujudkanlah dari cinta yang aku berikan dengan ketulusan dan ke ikhlasan.Aku terus merindukanmu dalam usahaku melupakanmu. Aku ingin meraih kembali cintamu menjadi kenyataan. Saat diriku dalam siksaan cinta, dirimu melenggang pergi tanpa pernah memikirkan aku.semoga kau bahagia meski tak lagi bersamaku.
Cerita kehidupan cinta
Jika esok pagi menjelang, akan aku tantang matahari yang terbangun dari tidur lelap nya.agar aku bisa mengambil sinarnya dan ku berikan hanya untukmu, Mencintaimu hanya butuh waktu beberapa detik, namun ununtuk melupakanmu butuh waktu seumur hidupku.
Jangan tanya sedang apa aku hari ini, karena yang kulakukan selalu sama! sedang mencintaimu, sedang mengharapkanmu setiap hari.Di penghujung hari yang hampir hilang
Ku tetap menggenggam rasaku.
Tanpa memiliki kesimpulan tentang rasamu, Hanya mampu ratapi rasaku Dan mendoakan munculnya rasamu. Adakah rasa yang lebih menyakitkan,
Dari hilangnya hak untuk menyapamu,
Adakah rindu yang lebih menyesakan,
Dari sirnahnya kebersamaan kita? Tetaplah menjadi rembulan
Di atas langit itu
Agar aku selalu menatapmu dengan cinta yang ikhlas, dengan hati yang tulus.Seandainya aku hidup didunia tinggal 1 hari lagi, ku kan sangat bahagia jika 1 hari itu aku berada dalam dekapanmu, menghabiskan sisa hidupku hanya denganmu.Kita pernah melakukan semuanya bersama-sama, melewati jalan berbatu, berjalan di atas jalanan terjal, atau hanya sekadar menahan beratnya rasa lapar. Ketika kita melakukan semuanya, kamu harus tahu, apa yang aku lakukan kepadamu menunjukkan bahwa betapa pentingnya dirimu dalam hidupku, betapa berharganya dirimu untukku.
Waktu yang telah kita lalui semoga membuatmu menjadi lebih berarti.sampai jumpa kasih di lain hari untuk kita bertemu lagi meskipun tak tau waktunya kapan.tapi yang pasti aku selalu mendoakanmu di setiap sujudku agar kau bahagia dimanapun kau berada.