Puisi cinta sedih – Pahitnya Kehidupan
Pahit getirnya hidup telah banyak ku lalui,
dalam setiap hembusan nafas dan deraian air mata. semua itu telah melukiskan luka tersendiri, dalam satu ruang di hati ini!!
Kecewa, sakit, menahan setiap luka.
goresan itu telah melukai batin, yang sudah cukup tersiksa ini,dan semakin lama membuatku makin sakit dan sakit..
kini aku telah di rambah oleh keterasingan hidup dan kesengsaraannya, semangatku telah patah..
senyumanku telah pudar,karena aku telah terjerat dalam sebuah kehidupan yang semu. Aku terjatuh di sebuah jurang kegelapan. tersesat dalam jalan, tak brujung dan tenggelam di tengah lautan tak bertepi.
Dingin dan sunyinya malam slalu menyudutkanku, dalam tangis manis pahitnya hidup.membuatku bimbang dan resah.aku bener-benar terpuruk dalam keterprukan yang panjang ksedihan memenuhi setiap anganku!!
Pikiranku di penuhi awan mendung yang gelap, semakin lama semakin ku ingin menjauh, pergi, dan lari membawa setiap luka dan rasa kecewa..
namun aku tak mau terlalu lama di jajah oleh rasa pilu, karena rasa itu telah menghancurkan harapan,kini Aku telah di dera oleh dinginnya angin malam..
yang menusuk ragaku,aku di landa ketakutan. kegelapan yang mencekam, Kini aku benar-benar merasakan pahitnya hidup!! sendiri dalam sebuah keterasingan yang menghidupkan sejuta luka,kalbu Setiap ku mencoba tuk berdiri..
aku selalu di dudukan oleh bayangan dunia kegelapan, bayangan itu. slalu melayang-layang di benak ini mengiringi setiap pijakan lngkah kaki dan detak jantung
Aku lemah langkahku gontai.
merasakan tabir kehidupan ini alunan nada sendu, selalu berdengung-dengung di pendengaranku, tatapan kebencian selalu membayangiku dalm tangis Kesunyian, kesendirian, dan kesedihanku telah menggagalkanku dalam mengarungi hidup
Kini aku telah kehilangan dan merasakan pahitnya
Puisi cinta sedih